Role Data Analyst : Inilah Prospek Kerja untuk Role Data Analyst di Tahun 2020
Role data analyst ternyata akan membuat pakemnya bila kamu belum memahami banyak sekali profesi profesi yang termasuk kedalam data analyst. Mengapa demikian ? Karena ada lebih dari 50 profesi dibidang data yang memiliki nama nama yang berbeda, mulai dari customer analytics, business analyst, dan lain sebagainya. Hal ini tentunya akan membuat kamu merasa kebingungan, padahal keilmuan umum yang harus ditangani sangat mirip bahkan terkadang sama.
Tidak hanya penting, ternyata di era industri 4.0 seorang praktisi data benar benar sangat dibutuhkan di segala aspek industri. Sehingga, wajib kamu ketahui bagaimana prospek pekerjaan data analyst pada era machine to machine ini. Seorang data analyst dapat dikatakan sebagai orang yang mampu memberikan insight baik dan buruk kepada perusahaan terutama tim bisnis. Hal ini tentu saja didapatkan melalui pengolahan data transaksi perusahaan atau retail yang cukup rumit dan memiliki kompleksitas yang tinggi.
Pekerjaan data analyst, memiliki banyak sekali sub categorynya. Sehingga banyak juga pekerjaan yang namanya bukan "data analyst" namun tergolong pekerjaan data analyst. Misalnya, Operations Analyst, Marketing Analyst, hingga Financial Analyst adalah pekerjaan yang termasuk kedalam golongan pekerjaan data analyst lho. Pada praktiknya ketiga pekerjaan ini akan membantu organisasi perusahaan dalam membuat keputusan bisnis yang tepat dan akurat. Keputusan yang tepat tersebut dapat berkaitan dengan beberapa hal misalnya, penentuan harga produk baru yang akan dijual, menentukan cara mengurangi biaya transportasi, pemecahan masalah yang menimbulkan biaya besar bagi perusahaan, atau menentukan berapa banyak pegawai yang harus bekerja pada hari hari tertentu.
Sudah cukup terlihat prospeknya? atau masih butuh lebih rinci membahas ketiga prospek tersebut? Tenang, bersama DQLab akan dibahas satu per satu prospek kerja sebagai seorang data analyst.
1. Marketing Analyst : Pelajari Perilaku Konsumen Hingga Analisis Kompetitormu !
Posisi marketing analyst merupakan posisi selanjutnya yang merupakan prospek kerja data analyst. Seorang marketing analyst tentu bertanggung jawab untuk mempelajari kondisi pasar, melakukan analisis terhadap kompetitor bisnis, hingga mempelajari bagaimana tindak perilaku konsumen. Keseluruhan fungsi ini dilakukan untuk melakukan penjualan produk dengan tepat sasaran. Dengan demikian, melalui seorang marketing analyst perusahaan akan mendapatkan informasi secara rinci terkait produk yang diminati oleh pasar hingga perhitungan harga yang tepat sesuai dengan segmentasinya.
Selain hal itu, seorang market analyst memiliki peran dalam mengumpulkan data mentah terkait jumlah kompetitor hingga data tentang bagaimana trend pasar yang sedang terjadi. Sehingga, ketika data telah diolah dan didapatkan insight perusahaan dapat memutuskan strategi terbaik untuk penjualan produk perusahaan. Dengan demikian, target bisnis perusahaan dapat terukur dengan pasti.
Baca Juga : Belajar Data Analyst Pemula dengan Tiga Bahasa Pemrograman Ini Bersama DQLab!
2.Operations Analyst : Yuk Tetapkan Alur Kerja Tim Kamu
Operation analyst mungkin masih sangat asing di telinga para sahabat data DQLab. Namun, salah satu posisi dari kategori data analyst ini sangat menentukan kenyaman sebuah tim dalam bekerja di suatu organisasi. Hal ini disebabkan karena operation analyst melakukan peranan penting dalam perjalanan operasional perusahaan. Seorang yang bertindak sebagai operation analyst harus dapat memastikan bagaimana alur pekerjaan sebuah tim tetap terkendali dan lancar sehingga pekerja bisa bekerja dengan sangat nyaman.
Tentunya di sebuah perusahaan, seorang operation analyst harus bertanggung jawab dan memastikan operasional perusahaan berjalan dengan sangat lancar serta efektif dan efisien. Tidak hanya itu, seorang operation analyst harus mampu menerapkan konsep good corporate governance sehingga seluruh pekerja merasakan bekerja dengan alur yang tepat dan sesuai.
Seorang operation analyst melakukan analisis terhadap behaviour proses bisnis bahkan sampai teknologi yang digunakan untuk proses bekerja. Hal ini tentu membutuhkan data perusahaan dan mengolahnya menjadi insight yang berguna untuk membantu tim direksi perusahaan dalam menentukan keputusan yang tepat.
3. Financial Analyst : Mastermind Trend Keuangan Perusahaan
Pernahkah kamu melihat visualisasi pada sektor keuangan? Biasanya gambar tersebut akan memvisualisasikan imajinasi yang berkaitan dengan bursa keuangan. Ternyata, visualisasi ini adalah karya dari seorang financial analyst lho. Financial Analyst merupakan seorang mastermind keuangan yang bertindak melakukan pengumpulan data keuangan perusahaan seperti data investor, data pemasukan, hingga data belanja perusahaan. Namun, tidak sesederhana itu.
Kebanyakan analisis keuangan yang dihasilkan oleh seorang financial analyst adalah melakukan pengecheckan informasi terhadap rasio margin, penentuan fixed cost dan variable cost, overall growth performance, revenue, hingga menemukan earning per share. Selain itu, seorang financial analyst akan melakukan pencarian trend serta membandingkannya dengan beberapa perusahaan kompetitor. Tertarik untuk berperan sebagai seorang data analyst ? Yuk awali karirmu sekarang bersama DQLab.
Baca Juga : Data Analyst : Tingkatkan Kecepatan Analisis Data Menggunakan 3 Cara Berikut
4. Yuk, Bersama DQLab Awali Karir Sebagai Praktisi Data Bersama DQLab, Gratis!!
Tidak memiliki background IT? Jangan khawatir, kamu tetap bisa menguasai Ilmu Data Science untuk siap berkarir di revolusi industri 4.0. Bangun proyek dan portofolio datamu bersama DQLab untuk mulai berkarir di industi!
Sign up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab!
Simak informasi di bawah ini untuk mengakses gratis module "Introduction to Data Science":
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Akses module Introduction to Data Science
Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab
Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium!
Penulis : Tantut Wahyu
Editor : Annissa Widya