Buat Akun DQLab & Akses Kelas Data Science Python, R, SQL, Excel GRATIS

Kapan Data Sekunder Dapat Digunakan? Hal Yang Penting Diketahui Ketika Melakukan Penelitian

Belajar Data Science di Rumah 20-April-2021
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/8e4b9280d9964fdcf2e3fec4e896649f_x_Thumbnail800.jpg

Ketika melakukan penelitian baik untuk keperluan akademik atau profesional lainnya, pasti memerlukan data. Data ini digunakan untuk mendukung penelitian yang sedang dikerjakan. Berdasarkan sumbernya data diklasifikasikan menjadi dua yaitu data primer dan data sekunder. Jadi, kapan data sekunder dapat digunakan? Sebelum itu, kenali dulu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan secara langsung oleh peneliti. Berbeda dengan data primer, data sekunder adalah data yang diperoleh tidak secara langsung melainkan dari pihak ketiga dimana umumnya data sudah tersedia. Sehingga peneliti tidak perlu melakukan survei langsung ke lapangan atau wawancara untuk mendapatkan datanya. 


Data sekunder bisa diperoleh dari buku, jurnal, karya ilmiah, dan sebagainya dengan mengunjungi perpustakaan, perusahaan, atau instansi terkait. Bisa juga secara daring dari website perusahaan atau instansi terkait yang memberikan akses datanya ke publik contohnya pada website Badan Pusat Statistik. Di era digital seperti sekarang, tidaklah begitu sulit ketika mengumpulkan data. Pada dasarnya data primer dan data sekunder sama pentingnya dalam penelitian. Namun, peneliti harus paham kapan waktu yang tepat dalam menggunakan data primer atau sekunder. Nah, artikel ini akan membahas kapan sih data sekunder dapat digunakan dalam penelitian? Yuk, simak pembahasannya dibawah ini!


1. Memperluas Wawasan Mengenai Penelitian Yang Dilakukan

Data sekunder dapat digunakan saat kamu ingin memperluas wawasan mengenai penelitian yang sedang dilakukan. Data sekunder dapat digunakan sebagai pelengkap data primer dan juga dapat memaksimalkan pemahaman terkait penelitian. Misalnya kita akan melakukan penelitian mengenai minat mahasiswa terhadap mata kuliah wajib. Kita bisa menggunakan data nilai yang diperoleh mahasiswa di mata kuliah tersebut untuk melihat mata kuliah apa yang paling diminati dan yang kurang diminati. Data ini dapat menjadi komponen penelitian untuk memperbaiki metode pembelajaran yang dipakai, kinerja dosen, dan lainnya.

Baca juga : Data Analisis : 2 Jenis Metode yang Penting Untuk Kamu Tahu dalam Analisis Data


2. Ketika Ingin Menghemat Waktu Dalam Penelitian

Kapan data sekunder dapat digunakan? Jawaban kedua adalah ketika kita ingin menghemat waktu dalam melakukan penelitian. Seperti yang sudah disebutkan, data primer diperoleh secara langsung dengan melakukan survei langsung ke lapangan, melalui wawancara atau pendekatan lainnya secara langsung dengan subjek penelitian. Hal ini tentu akan memakan banyak waktu, tenaga,dan biaya. Bisa karena lokasi penelitian yang sulit dijangkau, sulit mencocokkan waktu wawancara dengan responden, dan lainnya. Tetapi dengan menggunakan data sekunder, proses penelitian akan lebih menghemat waktu karena data yang biasanya sudah tersedia dan bisa didapatkan dari pihak ketiga seperti dari karya ilmiah, jurnal, artikel, atau buku-buku dari peneliti terdahulu. Kita cukup mengunjungi perpustakaan atau mengakses website perusahaan atau instansi terkait untuk mendapatkan datanya. 


3. Menambah Alternatif Solusi Untuk Pemecahan Masalah Penelitian

Pada umumnya penelitian dilakukan untuk menemukan solusi terhadap suatu permasalahan tertentu. Dalam proses tersebut tentu diperlukan banyak data yang relevan dengan penelitian yang sedang digarap untuk dijadikan pertimbangan yang mempengaruhi pengambilan keputusan. Data sekunder yang digunakan akan memberikan pandangan atau perspektif yang berbeda terkait masalah dalam penelitian. Semakin banyak data, maka akan semakin banyak alternatif solusi yang mungkin kita temukan. Kita dapat melakukan pendekatan yang berbeda pada data-data tersebut yang mendukung penemuan solusi yang paling tepat dalam memecahkan masalah penelitian.

Baca juga : Langkah-Langkah Menggunakan Teknik Analisis Data Kualitatif

4. Yuk Mulai Belajar Menjadi Data Scientist Bersama DQLab!       


Gunakan Kode Voucher "DQTRIAL", dan simak informasi di bawah ini mendapatkan 30 Hari FREE TRIAL:

  1. Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

  2. Buka academy.dqlab.id dan pilih menu redeem voucher 

  3. Redeem voucher "DQTRIAL" dan check menu my profile untuk melihat masa subscription yang sudah terakumulasi. 

  4. Selamat, akun kamu sudah terupgrade, dan kamu bisa mulai Belajar Data Science GRATIS 1 bulan.


    Penulis : Dita Kurniasari

    Editor : Annissa Widya Davita


      Mulai Karier
      sebagai Praktisi
      Data Bersama
      DQLab

      Daftar sekarang dan ambil langkah
      pertamamu untuk mengenal
      Data Science.

      Buat Akun


      Atau

      Sudah punya akun? Login