Yuk Intip Alasan Python Cocok untuk Project Machine Learning
Pada abad ke 21, sebagian besar perusahaan telah mengadopsi teknologi artificial intelligence, machine learning, dan deep learning untuk mengembangkan aplikasi menggunakan bantuan bahasa pemrograman Python. Project artificial intelligence berbeda dengan project yang dikembangkan di industri software. Perbedaan tersebut terletak pada kerangka aplikasi, keterampilan yang diperlukan, dan kebutuhan analisis yang lebih dalam. Oleh karena itu, faktor penting dalam pengembangan aplikasi berbasis machine learning adalah penggunaan bahasa pemrograman yang tepat. Salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan oleh perusahaan adalah bahasa pemrograman Python. Hal ini karena Python menawarkan banyak libraries dan packages untuk mengembangkan project berbasis artificial intelligence dan machine learning.
Saat ini Python menjadi salah satu bahasa pemrograman yang paling disukai oleh developer di seluruh dunia karena menawarkan berbagai fitur powerful, mulai dari otomatisasi proses, pembuatan script, web developing, hingga machine learning. Machine learning merupakan bagian dari data science yang memanfaatkan algoritma untuk membantu membuat keputusan yang lebih baik. Dibalik semua fitur powerful yang dimiliki Python untuk berbagai tujuan, kali ini DQLab akan menjabarkan alasan mengapa Python cocok digunakan untuk project machine learning. Tunggu apa lagi? Let"s get started!
1. Library dan Framework yang Luas
Pengembangan project artificial intelligence dan machine learning sangat rumit dan membutuhkan banyak waktu. Oleh karena itu, developer membutuhkan tools yang terstruktur dan teruji dengan baik sehingga dapat membangun script code dengan baik. Untuk mempersingkat waktu, programer menggunakan framework dan library python. Library adalah kode yang sudah ditulis yang digunakan oleh developer dan programer untuk menyelesaikan general programming. Selain itu, python juga menawarkan kumpulan teknologi canggih dan bermacam-macam library untuk berbagai tujuan yang bisa mendukung project machine learning dan artificial intelligence. Beberapa library yang sering digunakan adalah keras, tensorflow, scikit-learn, numpy, scipy, pandas, dan seaborn. Keras, tensorflow, dan scikit-learn merupakan library yang digunakan untuk machine learning, numpy digunakan untuk komputasi ilmiah dan analisis data, scipy merupakan library untuk komputasi tingkat lanjut, library pandas digunakan untuk analisis data untuk general purpose, dan seaborn merupakan library untuk visualisasi data. Dengan beberapa library ini, developer bisa mengembangkan produk lebih cepat.
Baca juga : Belajar Data Science: Kenali Dasar Bahasa Pemrograman Python yang Cocok bagi Pemula
2. Platform yang Independen
Maksud dari platform yang independen adalah bahasa pemrograman atau framework yang dapat digunakan oleh developer untuk mengimplementasikan sesuatu di satu mesin dan menggunakannya di komputer lain tanpa berubah. Hal ini merupakan salah satu alasan mengapa python sangat populer. Python didukung oleh banyak platform seperti linux, windows, dan macOS. Code pada python dapat digunakan untuk membuat program yang dapat dijalankan secara mandiri pada sistem operasi umum. Artinya, software python dapat didistribusikan dengan mudah dan digunakan pada sistem operasi tanpa harus dikonversi terlebih dahulu.
Selin itu, python juga jauh lebih murah dan mudah. Jika sebagian perusahaan menggunakan layanan seperti Google dan Amazon untuk komputasi atau menggunakan mesin sendiri seperti Graphics Processing Units (GPU) yang harganya lebih mahal dan memerlukan perawatan khusus, maka dengan menggunakan python, pengeluaran dan at cost tersebut dapat dikurangi.
3. Memiliki Komunitas Pengguna yang Besar dan Tersebar di Seluruh Dunia
Dalam survei developer pada tahun 2018 oleh Stack Overflow, bahasa pemrograman python termasuk dalam 10 bahasa pemrograman paling populer. Selain itu, google juga menggunakan bahasa pemrograman ini untuk meningkatkan kinerjanya, khususnya project yang berbasis machine learning dan artificial intelligence. Saat ini bahasa pemrograman python banyak digunakan untuk web developing. Tercatat 26% web developer menggunakan python untuk pengembangan website dan sebanyak 27% pengguna python menggunakan bahasa pemrograman ini untuk project data science dan machine learning. Dari hasil survei tersebut, dapat disimpulkan bahwa python banyak digunakan untuk berbagai tujuan.
Baca juga : Python : Kenali 3 Buku yang Akan Mempercepat Kamu Dalam Belajar Python
4. Mulai Belajar Python Bersama DQLab
Gunakan Kode Voucher "DQTRIAL", dan simak informasi dibawah ini mendapatkan 30 Hari FREE TRIAL:
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup
Buka academy.dqlab.id dan pilih menu redeem voucher
Redeem voucher "DQTRIAL" dan check menu my profile untuk melihat masa subscription yang sudah terakumulasi.
Selamat, akun kamu sudah terupgrade, dan kamu bisa mulai Belajar Data Science GRATIS 1 bulan.
Penulis: Galuh Nurvinda K
Editor: Annissa Widya Davita