PROMO PUNCAK LEBARAN DISKON 99%
Belajar Data Science 6 Bulan BERSERTIFIKAT hanya Rp 99K!

0 Hari 3 Jam 8 Menit 27 Detik

Wajib Coba! 4 Kiat Skills Data Analyst 2022 untuk Fresh Graduate

Belajar Data Science di Rumah 02-Februari-2022
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/f63d89b884e957c1d408cfc2992ace6f_x_Thumbnail800.jpg

Data analyst menjadi pekerjaan yang sangat dibutuhkan untuk semua bisnis, karena saat ini roda kerja bisnis mengandalkan data untuk membuat keputusan. Sebuah kedai kopi mungkin melihat penjualan dari periode yang berbeda dalam setahun untuk menentukan jam operasional selama liburan. Sebuah perusahaan perangkat lunak mungkin memeriksa biaya tenaga kerja dan membandingkannya dengan keuntungan untuk memutuskan staf untuk tahun mendatang.


Apa pun industrinya, analisis data merupakan komponen penting dari perencanaan strategis. Jika sahabat data senang menggunakan data (atau petunjuk, bukti, informasi) untuk memecahkan masalah dan membuat prediksi dan keputusan yang tepat, sahabat data mungkin menikmati karir sebagai analis data. Dan kenyataannya, menjadi seorang analis data tidak memerlukan pendidikan yang sama seperti karir teknologi lainnya. Persyaratan analis data tidak selalu menyertakan sertifikasi langsung, meskipun hal ini sangat membantu.


Panduan ini akan mengajarkan sahabat data tentang peran seorang analis data dalam suatu organisasi dan bagaimana menjadi seorang analis data tanpa gelar pada tahun 2022. Sebelum kita masuk ke langkah-langkah tentang bagaimana menjadi seorang analis data, mari kita lihat tugas pekerjaan spesifik seorang analis data. Yuk perhatikan data science lifecycle berikut ini. 


data analyst


Perusahaan mengumpulkan data pada setiap aktivitas bisnis dan pengeluaran yang mereka miliki, baik itu biaya operasional, data penjualan, data persediaan dan persediaan, dan masih banyak lagi. Tetapi begitu mereka memiliki data itu, mereka perlu mengubahnya menjadi informasi yang dapat memandu mereka untuk membuat keputusan. Analis data mengubah data dari pelanggan, produk, kinerja, dan biaya menjadi wawasan berharga yang dapat memandu pengambilan keputusan strategis. Mereka dapat membantu bisnis secara strategis merencanakan pengembangan produk mereka dan memprediksi audiens mana yang paling sukses bagi mereka, misalnya. 


Yuk simak bagaimana si kisi kisi menjadi seorang praktisi data khususnya data analyst di tahun 2022!


1. Kualifikasi Analis Data

Banyak analis data mengejar sertifikasi profesional untuk mendapatkan pengetahuan tentang peran dan menemukan peluang kerja. Ini mungkin terlihat seperti gelar Sarjana empat tahun baik dalam matematika, sains, ilmu komputer, bisnis, atau statistik. Atau, mungkin terlihat seperti program sertifikat profesional yang seringkali memberikan lebih banyak fleksibilitas dalam belajar. Namun, sertifikasi dan gelar profesional tidak diperlukan untuk menjadi seorang analis data. Meskipun jalur pembelajaran mungkin menawarkan fasilitas seperti jaringan dan pendidikan yang lebih terstruktur, itu bukan satu-satunya cara untuk menjadi analis data.


Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer


2. Keterampilan Analis Data

Yang benar adalah, analis data memiliki keterampilan yang mudah ditransfer. Artinya, untuk menjadi seorang analis data yang sukses, sahabat data tidak perlu gelar. Namun, kualifikasi dan pengetahuan berikut ini pasti akan membantu sahabat data dalam perjalanan karir sahabat data menjadi seorang analis data:


a. Bahasa Pemrograman: Analis data menggunakan bahasa pemrograman statistik untuk menyajikan, menganalisis, dan menafsirkan data. Biasanya, deskripsi pekerjaan analis data akan mengidentifikasi bahasa pemrograman yang mereka sukai untuk dimiliki kandidat. Namun, sahabat data aman jika memiliki pengetahuan Python atau R, karena keduanya adalah yang paling umum.


b.Alat Data: Analis data menggunakan berbagai perangkat lunak dan alat untuk melakukan pekerjaan mereka. Google Spreadsheet dan Excel umum digunakan di semua industri, sedangkan SQL adalah alat yang lebih canggih yang memungkinkan sahabat data bekerja dengan jumlah data yang lebih besar.


c. Keterampilan Visualisasi dan Presentasi: Analis data perlu membuat data yang kompleks dapat dicerna. Keterampilan komunikasi yang baik sangat penting untuk peran tersebut, dan alat visualisasi dan presentasi seperti Tableau dan Jupyter Notebook juga membantu.


d. Statistik: Sebagian besar analis data memiliki pemahaman yang luas tentang matematika dan statistik, yang membantu mengidentifikasi kesalahan data dan menafsirkan data secara lebih efektif.


3. Bagaimana Menjadi Analis Data untuk Fresh Graduate

Tidak semua orang mampu membeli program gelar atau sertifikasi profesional. Jika sahabat data tidak memiliki pengalaman dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang analis data tetapi tidak mampu membayar waktu atau uang yang dibutuhkan untuk sekolah, inilah cara sahabat data dapat menjadi seorang analis data. Ikuti langkah-langkah ini untuk mendapatkan pengetahuan yang diperlukan untuk menjadi seorang analis data.


a. Mulailah dengan Belajar Sendiri

Internet memiliki banyak pengetahuan yang dapat sahabat data akses secara gratis seringkali. Jika sahabat data memiliki disiplin dan motivasi, pertimbangkan untuk mempelajari keterampilan analisis data sendiri. Beberapa keterampilan yang ingin sahabat data pelajari dan pelajari termasuk Python, R, visualisasi data, Statistik, dan SQL. sahabat data mungkin mempertimbangkan untuk memulai dengan tutorial Python!


b. Cobalah Proyek Analisis Data

Saatnya menerapkan pengetahuan sahabat data dengan proyek langsung. Setelah mengumpulkan beberapa keterampilan teknis. Pastikan kursus atau sertifikasi yang sahabat data pilih memungkinkan sahabat data merancang proyek data dan mempresentasikan temuan sahabat data. Cara lain untuk mengerjakan proyek adalah dengan mencari kumpulan data gratis, seperti dari repositori publik, untuk membuat interpretasi sahabat data sendiri untuk berlatih.


c. Buat Portofolio

Setelah sahabat data memiliki pengalaman beberapa proyek di bawah ikat pinggang sahabat data, sahabat data dapat menggabungkannya ke dalam portofolio. Portofolio sahabat data adalah demonstrasi kemampuan sahabat data yang ingin dilihat oleh pemberi kerja sebelum mempekerjakan sahabat data dalam peran analis data.


GitHub adalah tempat yang tepat untuk mulai memamerkan karya sahabat data. sahabat data dapat melihat portofolio profesional lainnya untuk mendapatkan ide, dan bahkan memperluas jaringan sahabat data dan menemukan peluang kerja.


4. Melamar Magang dan Pekerjaan

data analyst

Rapikan resume sahabat data dan poles portofolio sahabat data untuk melamar posisi analis data tingkat pemula. sahabat data mungkin mempertimbangkan untuk menjangkau jaringan yang telah sahabat data bangun melalui proyek, kursus, dan belajar mandiri sahabat data. Papan pekerjaan seperti Memang juga merupakan tempat yang bagus untuk menemukan peluang kerja potensial. Waktu yang dibutuhkan untuk menjadi seorang analis data terserah sahabat data. Ini bisa memakan waktu mulai dari beberapa bulan hingga beberapa tahun, tergantung pada tingkat komitmen sahabat data, jam kerja per minggu, jalur pendidikan, dan kemampuan jaringan sahabat data.


Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya 


5. Belajar Data Otodidak dan Mandiri Bersama DQLab

Halo sahabat data, Yuk Belajar dirumah aja bersama DQLab. Nikmati modul interaktif dan pembelajaran aplikatif bersama DQLab dan tentunya kamu tidak perlu melakukan instalasi environment anti ribet. DQLab sudah menyediakan semua yang kamu butuhkan untuk belajar. Mulai dari Modul sampai ke sertifikat Completion. Yuk Mulai Karir Datamu bersama DQLab.


Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login