Python vs R, Mana yang Pemula Wajib Kuasai?

Python dan R merupakan bahasa pemrograman yang mulai banyak dilirik akhir-akhir ini, terlebih lagi ketika mulai banyak orang yang memutuskan untuk mulai belajar mengenal data science atau bahkan berkarir sebagai praktisi data meskipun tidak berasal dari background pendidikan khusus. Python dan R umumnya menjadi bahasa pemrograman yang paling minimal yang harus dikuasai bagi pemula. Namun mungkin akan muncul pertanyaan yang mana yang lebih utama untuk dipelajari?

Pada dasarnya ketika kita memutuskan untuk membanting setir ke bidang ilmu lain, kita memang harus siap akan konsekuensinya, yaitu mempelajari banyak hal dari awal. Salah satunya yaitu di bahasa pemrograman yang akan digunakan. Umumnya, di beberapa perusahaan, Python dan R sama-sama digunakan. Namun di beberapa perusahaan lain juga hanya menggunakan salah satunya. Dalam artikel ini, kita akan membahas antara R dan Python, kira-kira mana yang lebih utama untuk dipelajari. Simak terus ya artikelnya!

1. Ruang Lingkup dan Pengguna

Meskipun ada beberapa perusahaan yang meminta praktisi datanya harus menguasai Python dan R secara bersamaan, namun umumnya bahasa pemrograman ini ditujukan untuk hal yang berbeda. Python akan sangat powerful ketika digunakan untuk membangun sebuah aplikasi atau web dan juga untuk dunia industri. Biasanya yang lebih banyak menggunakan Python adalah programmer dan juga developer. Nah, sedangkan R ternyata lebih ke arah hal-hal yang berbau statistika dan juga data science. Sehingga tidak mengherankan jika yang lebih banyak menggunakan R adalah orang-orang yang berprofesi sebagai akademisi dan juga peneliti.

Baca juga : Python Array : Memahami Kegunaan Array Dalam Python

2. User Interface

Jika berbicara mengenai user interface, terdapat perbedaan yang cukup signifikan antara kedua bahasa pemrograman ini. Python di buka di beberapa tempat lebih banyak dibandingkan R, yaitu di Spyder, Jupyter Notebook, Pycharm, dan lain sebagainya. Python juga terintegrasi dengan sangat baik dengan aplikasi lainnya. Sementara user interface yang dapat digunakan oleh R hanya terbatas di RStudio. Selain itu, R juga tidak dapat berintegrasi dengan baik dengan aplikasi lain atau dapat dikatakan bahwa bahasa pemrograman ini berjalan secara lokal.

3. Kelebihan Python dan R

Salah satu kelebihan yang sama-sama dimiliki oleh Python dan R adalah dapat mengolah data dalam jumlah besar. Meskipun begitu kedua bahasa pemrograman ini juga memiliki kelebihannya masing-masing. Pada Python mengandalkan kecepatan komputasi yang dihasilkan. Selain itu, luasnya ruang lingkup dari Python serta sistematika penulisan coding yang mudah untuk dimengerti juga menjadi kelebihan lain yang dimiliki oleh Python. Sementara pada R, kita dapat mengakses library yang sangat banyak untuk data science, kualitas dari grafik yang dihasilkan juga sangat tinggi. Selain itu, R juga memiliki fitur RMarkdown dan RShiny yang dapat memudahkan pengguna.

Baca juga : 3 Metode Numpy Array Python Sebagai Dasar Proses Manipulasi Data

4. Mulai Terapkan Ilmunya dengan Belajar Data Science bersama DQLab!

Tidak memiliki background IT? Jangan khawatir, kamu tetap bisa menguasai Ilmu Data Science untuk siap berkarir di revolusi industri 4.0. Bangun proyek dan portofolio datamu bersama DQLab untuk mulai berkarir di industi masa kini! Sign up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab!

Simak informasi di bawah ini untuk mengakses gratis module "Introduction to Data Science":

1. Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

2. Akses module Introduction to Data Science

3. Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab

4. Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium!

Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri 

Editor : Annissawd

Tags