PROMO PUNCAK LEBARAN DISKON 99%
Belajar Data Science 6 Bulan BERSERTIFIKAT hanya Rp 99K!

0 Hari 1 Jam 35 Menit 46 Detik

“Kepo” Kunci Utama Yukiko Sebagai NON IT Berkarir di Bidang Data

Belajar Data Science di Rumah 11-Oktober-2022
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/e8d7c71c4a6849479bfc874bd61f76bf_x_Thumbnail800.jpg

Sebagai alumni mahasiswa jurusan Biomedical Engineering atau Teknik Biomedis, Yukiko Irliyani tak puas dengan kemampuan yang ia miliki. Perempuan lulusan Universitas Erlangga tersebut mengaku ingin menambah pengetahuannya dengan merambah ke dunia data science. 


Awal pertemuan Yukiko dengan data berawal saat ia duduk di bangku kuliah. Kala itu ia sedang mempelajari Artificial Intelligence (AI) saat menjalani project klasifikasi terkait suatu penyakit kulit.


Sejak itulah ia mengenal data raw dan mulai jatuh cinta dengan data. Kecintaannya itulah yang akhirnya mengantarkannya kini menjadi seorang Data Engineer Intern. Berbekal kemampuannya di bidang teknik semasa kuliah, ia pun dengan sigap ambil kesempatan belajar yang ditawarkan DQLab melalui program Tetris Batch 2. Seperti apa ya cerita Yukiko saat mengikuti Tetris Batch 2?


1. Memperdalam Data Science bersama DQLab 

Semasa kuliah Yukiko lebih memfokuskan diri dalam mempelajari statistik. Sayangnya, menurutnya hal tersebut kurang bisa diimplementasikan. Hal tersebutlah yang membuatnya harus mengeksplorasi lebih jauh menggali kemampuannya dalam data science.


Karena kebetulan, saat itu ia sempat menjadi asisten dosen di Thailand, yang mengharuskannya untuk mengumpulkan berbagai macam data. Ia pun akhirnya mengikuti DQLab dan mendapatkan berbagai ilmu baru, salah satunya adalah Python. 


Baca juga: Kisah Wachid Lulusan Kedokteran Gigi yang Kini Berkarir jadi Data Engineer


2. Kesan Yukiko Mengikuti Program Tetris Batch 2

Semenjak mengikuti program Tetris Batch 2, Yukiko mengaku mendapat banyak pengalaman baru dan pengalaman belajar yang menyenangkan. Tidak hanya Python, di sini ia juga mempelajari Pentaho untuk proses scraping. Berkat Tetris pun Yukiko bisa mendapatkan pemahaman dalam memecahkan permasalahan.


Saya sangat belajar bagaimana bisa mendapatkan data dari permasalahan, sehingga jadi tahu langkah apa yang harus diambil dan tetris sangat memberikan dampak untuk saya menjadi lebih growth dan creative,” begitu katanya.


Bukan hanya itu, baginya Tetris juga mengatasi rasa penasarannya dalam dunia data science. Salah satunya pada saat Capstone Project, ia mendapatkan jawaban rasa ingin tahunya melalui sesi tanya jawab dengan para mentor.


Kini, Yukiko mengaku dapat mengolah big data, mulai dari analisa, klasifikasi, hingga mencari insight dari hasil pengolahan tersebut. 


3. Lika-liku Belajar Data Science di Tetris Batch 2

Walaupun pembelajaran selama Tetris Batch 2 sangat menyenangkan, tentunya belajar secara otodidak cukup penuh dengan lika-liku. Terkadang Yukiko juga merasa burnout dan stuck saat belajar.


Namun hal itu tidak menurunkan semangatnya dalam belajar, ia tetap gigih dengan tujuan awal, sehingga ia bisa menyerap semangat teman-teman lain agar bisa fokus dalam menyelesaikan langkah yang sudah ia ambil.


Ia pun mendapat pesan dari mentor untuk bisa menggali skill di luar pelatihan yang diberikan selama Tetris. Dengan kemudahan informasi yang bisa didapat melalui internet (googling), kita dapat memaksimalkan pembelajaran secara otodidak. Hal itulah yang membuatnya semangat untuk terus menggali ilmu-ilmu baru.


Selain googling terkait teknis, artikel yang tersedia di blog DQLab juga sangat membantu saya dalam mengenal istilah-istilah data. Jadi belajar dari media apapun sangatlah memungkinkan,” ucap Yukiko.


Baca juga: Persiapan untuk Memulai Karir di Bidang Data Versi Sandi Member DQLab


4. Tips Belajar Data Science Versi Yukiko

Yukiko punya tips-tips nih untuk Sahabat DQ yang juga sama-sama NON-IT yang sedang berjuang di dunia data. Hal yang pertama harus diingat adalah fokus pada tujuan awal, apa ingin kita dapatkan, seberat apapun ujiannya harus bisa kita selesaikan dengan memberikan performa terbaik.


Sebagai orang yang bukan berasal dari background IT, ada baiknya kita mencari tujuan awal kita. Sehingga kita bisa memfokuskan diri saat mempelajari data science. Dan tentunya, mimpi itulah yang menguatkan kita di saat kita merasa lelah.


Sahabat DQ, Yukiko sudah membuktikan pengalaman seru belajar data science bersama DQLab di Tetris Batch 2. Buat Sahabat DQ yang juga ingin mendapatkan pengalaman yang sama seperti Yukiko, yuk saatnya belajar bersama DQLab! Tentunya akan ada fitur Live Code Editor yang akan memudahkanmu dalam belajar. Jadi, tidak perlu khawatir meski belajar secara otodidak, Sahabat DQ! 

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login