Coding Python Sederhana Menggunakan Jupyter Notebook
Python merupakan salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang berorientasi objek dengan semantik yang dinamis. Karena merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi maka penulisan sintaksnya juga lebih sederhana, dan mudah dipelajari. Python mendukung library atau package, yang mendorong modularitas program dan reusable code.
Selain itu, python bukan hanya digunakan untuk Data Analysis, Artificial Intelligence (AI), Machine Learning, tapi juga sangat powerfull untuk web apps dan GUI. Untuk mengimplementasikan sintaks-sintaksnya diperlukan code editor dan IDE. IDE (Integrated Development Environtment) adalah program komputer yang memiliki beberapa fasilitas seperti, editor, compiler, linker dan debugger yang dapat digunakan untuk proses development perangkat lunak.
Tidak sekompleks IDE, code editor hanya berperan sebagai editor saja dengan fitur tambahan seperti penyorotan sintaks dan pemformatan code. Sehingga code editor lebih ringan dibandingkan dengan IDE, oleh karena itu beberapa developer cenderung lebih menyukai code editor khususnya untuk para data scientist. Salah satu code editor python yang populer di kalangan data scientist adalah Jupyter Notebook. Yuk, mencoba untuk ngoding python sederhana menggunakan Jupyter Notebook bersama DQLab! Simak terus artikel dibawah ini, ya.
1. Mengenal Jupyter Notebook
Jupyter Notebook adalah singkatan dari 3 bahasa pemrograman yaitu Ju (Julia), Py (Python), dan R. Ia merupakan tools yang populer digunakan untuk melakukan pengolahan data bagi seorang data scientist yang memungkinkan untuk mengintegrasikan antara kode dengan output di dalam satu dokumen secara interaktif yang berisi live code, persamaan, visualisasi dan teks naratif yang kaya. Kemudahan aspek penulisan dan berbagi teks maupun code dalam aplikasi ini juga membuatnya cocok digunakan untuk berkolaborasi.
Jupyter Notebook membuat kerja sama antara insinyur dan data scientist lebih mudah dan lancar. Aplikasi ini juga memudahkan data scientist melakukan kolaborasi dengan sesama data scientist, data researchers, maupun data engineers lainnya. Yang membuatnya istimewa juga terletak pada sistem live code yang akan dijelaskan pada beberapa poin dibawah ini.
Baca juga: Belajar Python: Mengenal Array pada Bahasa Pemrograman Python
2. Instalasi Jupyter Notebook
Jupyter Notebook tersedia untuk instalasi melalui python package index, yaitu dengan menggunakan instruksi pip install, yang merupakan alat instalasi yang disarankan untuk python. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk melakukan instalasi jupyter notebook:
Download python dari https://www.python.org/downloads/
Setelah terdownload, run file installer python contohnya: python-3.10.0.exe. pastikan bahwa install launcher for all users (recommended) dan add python 3.10.0 to path tercentang. dan klik Install Now. Namun, jika installer python mendeteksi versi python telah terinstall maka yang akan muncul adalah Upgrade Now.
Setelah python berhasil terinstall, kamu dapat menginstall Jupyter Notebook dengan run command prompt dan mengetikkan œpython -m pip install jupyter
Tunggu beberapa saat hingga proses instalasi selesai
Jika sudah berhasil terinstall, kamu cukup mengetikan œjupyter notebook di command prompt, dan menunggu beberapa saat hingga ada browser yang menuncul mengarahkan ke alamat œhttp://localhost:8888/tree
Jupyter Notebook siap digunakan
3. Operasi Artimatika Sederhana
Selamat kamu telah mengenal apa itu jupyter notebook dan juga melakukan instalasi jupyter notebook di PC kamu, selanjutnya mari kita mulai praktek coding python sederhana dengan menggunakan operasi aritmatika yang sederhana juga.
Operator aritmatika digunakan untuk melakukan perhitungan terhadap nilai-nilai yang ada, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, modula/sisa bagi, perpangkatan, atau bahkan pembagian dengan sistem pembulatan kebawah. Yuk, langsung saja lihat gambar dibawah ini untuk melakukan operasi aritmatika sederhana dengan python pada jupyter notebook.
Baca juga: Array Python : Array VS List Serupa Namun Tak Sama, Yuk, Kenali Perbedaannya
4. Percabangan Sederhana
Selanjutnya, sama seperti bahasa pemrograman lain python juga memiliki tipe data boolean yaitu True dan False. Nah, cara kamu bisa berinteraksi dengan variabel bertipe boolean tadi diperlukan sebuah decision statement atau bisa dibilang percabangan. Yuk, kita coba praktek membuat percabangan sederhana menggunakan fungsi IF dalam python sebagai berikut.
Yuk, gabung bersama DQLab kamu bisa belajar data scientist tanpa perlu ribet install text editor atau IDE sekalipun. Karena DQLab menyediakan fitur live code yang menarik dan menyenangkan untuk belajar data science berbasiskan learning by doing. Karena dapat membantu kamu membiasakan diri untuk langsung mempraktekkan teori yang telah kamu pelajari.
Dengan menyediakan modul-modul up-to-date dan sesuai dengan penerapan industri yang disusun oleh mentor-mentor berpengalaman dibidangnya dari berbagai unicorn, dan perusahaan besar seperti Tokopedia, DANA, Jabar Digital dan masih banyak lagi. Yuk, belajar terstruktur dan lebih interaktif caranya dengan Sign Up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab:
Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup atau isi form dibawah ini ya!
Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab
Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium! cukup dengan Sign up sekarang di DQLab.id untuk nikmati pengalaman belajar yang seru dan menyenangkan!
Penulis: Rian Tineges
Editor: Annissa Widya Davita