PROMO PUNCAK LEBARAN DISKON 99%
Belajar Data Science 6 Bulan BERSERTIFIKAT hanya Rp 99K!

0 Hari 0 Jam 13 Menit 34 Detik

Bangun Portofolio Data Analyst yang Memukau Bersama DQLab

Belajar Data Science di Rumah 18-April-2022
https://dqlab.id/files/dqlab/cache/4b850eb6670ed44ac1263994c664084c_x_Thumbnail800.jpg

Memiliki portofolio dapat Sahabat DQ jadikan sebagai golden ticket untuk bisa membuka kesempatan berkarir di bidang data analyst dan mengembangkan karir mu. Mengapa ? Alasannya karena portofolio adalah rangkuman informasi mengenai prestasi, hasil karya, kemampuan, pelatihan dan pengalaman kerja yang pernah dijalani. Manfaat portofolio bukan hanya untuk para fresh graduate saja, tetapi bagi Sahabat DQ yang ingin mengembangkan karir juga bisa. 


Dengan portofolio yang outstanding akan meningkatkan kredibilitas Sahabat DQ karena, portofolio bisa menjadi bukti pada rekan kerja, kolega, klien atau atasan dan recruiter. Keahlian dan potensi yang ada dalam portofolio akan terangkum dan menjadi bahan perimbangan bagi para recruiter. Selain itu, portofolio yang outstanding juga bisa menjadi pembeda Sahabat DQ dengan kandidat lainnya khususnya bagi Sahabat DQ yang sedang aktif melamar pekerjaan di bidang data analyst. Yuk, mulai bangun portfolio data analyst Sahabat DQ bersama DQLab! Untuk itu, simak artikel berikut sampai selesai ya.


1. Mulai Menggunakan Kaggle

Kaggle adalah situs untuk berbagi ide, mendapatkan dan mencari inspirasi, sarana untuk berkompetisi dengan praktisi data lainnya. Dalam kaggle terdapat banyak kumpulan dataset yang dapat Sahabat DQ gunakan untuk membuat proyek sederhana hingga kompleks. Oleh karena itu, memiliki akun kaggle sangat penting, tidak hanya untuk menampilkan keterampilan


Sahabat DQ tetapi juga untuk berlatih secara teratur.  Selain itu, kaggle juga sering mengadakan kompetisi untuk membantu memahami lebih lanjut tentang teknik dan tips untuk diterapkan ketika berhadapan dengan berbagai jenis data. Kaggle merupakan platform yang bagus untuk œmemamerkan portfolio Sahabat DQ . Sahabat DQ bahkan bisa mendapatkan medali dan gelar (Kaggle 1X/2X/3X/4X Expert, Kaggle Grandmaster) yang bisa berdampak besar jika Sahabat DQ mendapatkannya untuk ditambahkan di profil LinkedIn. 

data analyst



Baca juga : Kenali Perbedaan Data Scientist, Data Analyst dan Data Engineer


2. Berpartisipasi dalam Kompetisi dan Hackathon

data analyst

Aktif mengikuti kompetisi dan hackathon membantu Sahabat DQ mengembangkan keterampilan Sahabat DQdan mengetahui posisi Sahabat DQ di grup yang memiliki keinginan. Sukses dalam kompetisi dan hackathon dapat dimasukkan sebagai prestasi yang akan menambahkan kredibilitas pekerjaan Sahabat DQ. Hackathon bukan hanya menjadi ajang bagi para peserta untuk menunjukkan kemampuannya, tapi juga kesempatan bagi banyak perekrut untuk menemukan kandidat yang potensial.

Melalui ajang ini, perekrut bisa menilai hal-hal yang mungkin tidak ditemukannya saat interview. Sahabat DQ dapat meningkatkan kemampuan sebagai praktisi data sekaligus sebagai metode branding yang efektif. 


3. Membuat Project Data Analyst Sederhana di Modul DQLab

data analyst

Setelah Sahabat DQ mempelajari materi-materi dasar di kelas persiapan dan kelas fundamental, kami bisa memulai kelas penerapan industri dan mencoba project-project real case yang menarik dan menantang. Untuk kelas penerapan industri sendiri terbagi menjadi 2 yaitu, untuk bahasa python dan R. Di kelas penerapan industri untuk bahasa pemrograman python terdiri dari beberapa studi kasus seperti, di bidang kesehatan ada analisis data COVID19 di dunia dan ASEAN, sedangkan dibidang pemasaran kita akan diberi tugas untuk melakukan analisis terhadap customer segmentation, dan proyek menarik lainnya.


Untuk kelas penerapan industri untuk bahasa pemrograman R memiliki beberapa studi kasus yang bisa kita kerjakan juga contohnya, di bidang finance ada analisis risiko kredit dan dimension reduction, lalu di bidang retail ada market basket analysis,dan di bidang kesehatan juga ada analisis data COVID 19 di Indonesia.


4. Aktif di Github

Ketika orang hanya menggunakan CV untuk memutuskan apakah Sahabat DQ kandidat yang cocok untuk di posisi yang Sahabat DQ lamar. Di sektor teknologi, perekrut cenderung melihat profil proyek keseluruhan atau portofolio untuk memilih kandidat yang tepat tak terkecuali profesi data analyst. Github, memungkinkan Sahabat DQ untuk menghost secara online proyek Sahabat DQ dimana orang lain dapat melihatnya bahkan berkolaborasi untuk membentuk proyek versi yang lebih baik. Aktif di Github dan menautkan link github Sahabat DQ di CV, memudahkan rekruter dalam melihat profil dan portofolio Sahabat DQ dimana saja. 

data analyst


Baca juga : Data Analyst vs Data Scientist, Yuk Kenali Perbedaannya 


5. Yuk, Bangun Portofolio Data Analyst Bersama DQLab!

Kamu pemula yang tidak memiliki background STEM? Jangan khawatir, karena gelar bukan halangan untuk menguasai ilmu data analyst agar bisa berkarir di industri 4.0. Mulai bangun portfolio datamu yang outstanding dengan Data Analyst Career Track bersama DQLab dan nikmati modul-modul dari dasar hingga tingkat mahir. Caranya dengan Sign Up sekarang untuk #MulaiBelajarData di DQLab:

  • Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

  • Selesaikan modulenya, dapatkan sertifikat & reward menarik dari DQLab

  • Subscribe DQLab.id untuk Akses Semua Module Premium

  • Atau Sahabat DQ bisa isi form dibawah ini ya!

 

Penulis: Rian Tineges

Editor: Annissa Widya Davita

Mulai Karier
sebagai Praktisi
Data Bersama
DQLab

Daftar sekarang dan ambil langkah
pertamamu untuk mengenal
Data Science.

Buat Akun


Atau

Sudah punya akun? Login