Menjadi Data Scientist tentunya impian bagi setiap orang yang berasal dari background STEM. Selain karena gaji yang ditawarkan cukup fantastis, ternyata posisi ini memang sedang naik daun dan menjadi posisi yang paling dibutuhkan dalam beberapa tahun terakhir ini. Penggunaan teknologi yang mulai diterapkan di beberapa industri, membuat posisi Data Scientist semakin banyak dibutuhkan. Bahkan orang-orang yang tidak berasal dari background STEM sekalipun mulai melirik profesi ini sebagai peluang yang bagus.

Meskipun posisi ini terasa sangat menggiurkan, sayangnya untuk proses menjadi seorang Data Scientist tidak semudah yang dibayangkan. Ada banyak hal-hal yang harus dikuasai secara mendalam, mengingat ilmu Data Science sendiri merupakan kumpulan dari beberapa ilmu lain. Selain itu, untuk menjadi seorang Data Scientist tentunya kita juga membutuhkan beberapa tahapan tertentu yang harus dilewati. 

Dalam artikel ini akan dibahas tips - tips yang bisa coba bagi kalian yang sedang belajar menjadi Data Scientist. Tips ini sangat bisa dicoba untuk mempermudah proses belajarmu. Penasaran kan? Check this out!

1. Kenali Kelemahan dan Kekuranganmu

Tips pertama adalah kamu harus mengenal apa kelemahan dan kekurangan yang kamu miliki. Data Science merupakan ilmu yang terdiri dari irisan-irisan ilmu lainnya, yaitu statistika/matematika, programming, dan bisnis. Nah, dari ilmu-ilmu yang mendasari ilmu Data Science, tentunya ada salah satu ilmu yang menurutmu menjadi kelemahanmu dan ada juga yang menjadi keunggulan mu. Agar tidak pusing dalam proses belajar, kamu harus menentukan akan mendalami ilmu yang menjadi kelemahan atau kelebihan terlebih dahulu.

Tentunya ketika mempelajari ilmu basic dari Data Science secara satu per satu akan terasa lebih mudah jika dibandingkan dengan mempelajari irisan ketiga ilmu tersebut secara bersamaan. Misalkan kamu memilih untuk memahami ilmu yang menjadi keunggulan mu terlebih dahulu, itu akan memakan waktu yang lebih sedikit dibandingkan harus mempelajari ilmu yang menurutmu lebih sulit dan menjadi kelemahanmu terlebih dahulu. Barulah setelah menguasai ilmu yang sebelumnya, kamu bisa mempelajari hal yang menurutmu paling susah secara pelan-pelan.

Baca juga : Mengenal Profesi Data Scientist

2. Gunakan Peta Konsep

Tips kedua adalah kamu harus membuat peta konsep dari proses belajarmu untuk menjadi Data Scientist. Peta konsep ternyata menjadi sesuatu yang sangat penting agar proses belajar menjadi lebih terarah. Selain itu, dengan adanya peta konsep, kamu akan mengetahui skill mana yang telah kamu kuasai, dan yang mana yang belum dikuasai. Sehingga kamu dapat fokus untuk mempelajari hal-hal yang belum dikuasai untuk menjadi seorang Data Scientist.

3. Jangan Lupa untuk Praktek

Tips terakhir yang boleh banget diterapkan dalam proses belajarmu adalah praktekkan semua ilmu yang telah kamu miliki. Untuk menjadi seorang Data Scientist yang hebat, tentunya kamu harus terbiasa untuk berhadapan dengan berbagai macam kasus. Pada dasarnya tidak semua kasus yang kamu hadapi bisa diselesaikan dengan metode yang sama dan tidak semua metode bisa diterapkan dalam sebuah kasus.

Satu-satunya cara yang dapat dilakukan untuk dapat menentukan metode mana yang tepat adalah dengan memperbanyak jam terbang. Dengan sering praktek, kamu akan memahami pola - pola dari kasus yang akan dihadapi, sehingga dapat menentukan metode mana yang tepat untuk kasus dan data yang kamu miliki. Ada pepatah yang mengatakan, "practice makes perfect". Jadi, jangan takut dan jangan capek untuk praktek ya!

Baca juga : Yuk Kenal Role Data Scientist, Profesi Menarik Dengan Gaji Besar

4. Yuk, BELAJAR DATA SCIENCE GRATIS DI DQLAB SELAMA 1 BULAN!

Gunakan Kode Voucher "DQTRIAL", dan simak informasi di bawah ini mendapatkan 30 Hari FREE TRIAL:

1. Buat Akun Gratis dengan Signup di DQLab.id/signup

2. Buka academy.dqlab.id dan pilih menu redeem voucher 

3. Redeem voucher "DQTRIAL" dan check menu my profile untuk melihat masa subscription yang sudah terakumulasi. 

4. Selamat, akun kamu sudah terupgrade, dan kamu bisa mulai Belajar Data Science GRATIS 1 bulan.

   
   

   Penulis : Gifa Delyani Nursyafitri

   Editor: Annissa Widya Davita

Tags